Apakah Anda salah satu penggemar olahraga? Tentu euforia Asian Games 2018 kemarin masih terasa, ya. Meskipun sudah berakhir, kegembiraan penggemar olahraga jangan sirna dulu. Kenapa? Sebab sebentar lagi masih ada Asian Paralympic Games 2018 yang patut diikuti dan dijadikan inspirasi.
Asian Paralympic Games atau Asian Para Games merupakan ajang yang diadakan bagi mereka yang difabel. Misi ajang ini yakni membuktikan bahwa meski berkekurangan, tetap ada sesuatu yang bisa dicapai. Misalnya, bagi teman-teman kita yang menggunakan kursi roda, mereka akan lebih memusatkan latihan pada kekuatan otot tangan seperti olahraga panahan, menembak, atau tenis meja.
Lalu, seperti apa ajang ini berlangsung dan apa saja fakta uniknya? Mari, cari tahu di bawah ini!
Ajang 4 Tahun Sekali
Ternyata Asian Paralympic Games ini diselenggarakan tiap lima tahun sekali. Ajang ini pertama kali diselenggarakan di Guangzhou, Tiongkok pada tahun 2010. Kemudian, ajang kedua diadakan di Incheon, Republik Korea pada 2014. Kemudian, tahun ini kembali diadakan di Indonesia, tepatnya pada 6 – 16 Oktober 2018.
Diadakan di 17 Lokasi di Indonesia
Ajang yang satu ini akan diadakan di 17 lokasi, seperti Gelora Bung Karno (GBK), Velodrome, JiEXPO Kemayoran, Tanjung Sport Arena, dan satu venue pertandingan paracycling di Sentul, Bogor.
Peserta dari Berbagai Negara
Ajang olahraga satu ini nantinya akan diikuti 41 negara Asia yang juga merupakan anggota Komite Paralimpik Asia. Semua negara ini akan diwakili oleh 2888 atlet dan 1100 di antaranya adalah atlet kursi roda. Beberapa negara yang akan ikut misalnya Irak, Libanon, RRC, Korea Selatan, Turkmenistan, Uzbekistan, Indonesia, Malaysia, Pakistan, India, dll.
Ragam Cabang Olahraga yang Dilombakan
Keterbatasan fisik bukan jadi alasan. Buktinya, ada beragam cabang olahraga yang dilombakan pada Asian Para Games kali ini. Apa saja?
- Kursi Roda: Panahan, bulu tangkis, catur, boccia, menembak, tenis meja, bola keranjang, anggar, tenis, bowling tempin.
- Tuna Netra: Sepeda (tandem), judo, lawn ball, goal ball.
- Difabel Lain: Paratletik, pararenang, para-angkat beban, bola voli duduk.
Arti Maskot 2018
Maskot Asian Paralympic Games kali ini adalah Momo si Elang Bondol. Momo merupakan kepanjangan dari Motivasi dan Mobilitas. Diharapkan tiap individu dalam keadaan apapun selalu termotivasi untuk bergerak maju. Sedangkan elang bondol dipilih sebagai representasi kota Jakarta, tempat pelaksanaan ajang olahraga ini.
Itulah tadi fakta-fakta menarik terkait Asian Para Games 2018. Yuk, ikutan nonton supaya Anda bisa termotivasi dan terinspirasi untuk selalu berjuang dalam keadaan apapun. Semangat!
ProcurA merupakan solusi eprocurement terbaik bagi perusahaan Anda. Kami bisa membuat sistem pengadaan online sesuai kebutuhan dan keinginan Anda. Bila berminat, segera kunjungi situs web kami di sini.