Bagaimana membuat efisiensi procurement berjalan? – Mengemban tugas di bidang procurement bukanlah pekerjaan mudah. Bagaimana tidak, pelaksana procurement harus mampu bersinergi dengan departemen lain agar kinerja perusahaan bisa berjalan secara optimal.
Seluruh proses pengadaan barang/jasa, mulai manajemen kontak, manajemen vendor, pemesanan barang/jasa ke supplier, dan masih banyak lainnya, merupakan serangkaian proses yang dihadapi pelaksana procurement setiap harinya.
Untuk itulah dibutuhkan procurement yang efektif dan efisien agar kinerja perusahaan tetap berjalan lebih baik. Inilah 6 tips tingkatkan efisiensi procurement perusahaan versi ProcurA Blog!
1. Menelaah Kembali Daftar Pembelian
Pembelian barang/jasa yang berlebihan atau tidak sesuai kebutuhan perusahaan hanya akan mempersulit procurement. Hal itu karena procurement harus mengeluarkan biaya operasional lebih untuk melakukan pembelian tersebut. Agar lebih efisien, pelaksana procurement harus benar-benar menelaah barang/jasa apa saja yang dibutuhkan perusahaan untuk kemudian dipesan pada supplier.
Baca Juga: Apa itu E-Katalog? Simak di Sini Ulasan Lengkapnya!
2. Jalin Kerja Sama yang Menyenangkan dengan Supplier
Supplier merupakan mitra kerja yang akan selalu ada selama suatu perusahaan berdiri. Kerja sama yang menguntungkan antara perusahaan dan supplier bisa meningkatkan efisiensi procurement perusahaan Anda. Jika supplier puas menjadi mitra kerja Anda, tentu mereka selalu siap untuk membantu kinerja perusahaan, misalnya pengiriman pesanan selalu tepat waktu, kualitas pesanan terjaga, selalu siap kapan pun dibutuhkan, dan sebagainya.
3. Lakukan Quality Control secara Rutin
Salah satu langkah untuk tingkatkan efisiensi procurement adalah melakukan quality control secara berkala. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir adanya produk yang kurang sesuai dengan keinginan pelanggan. Jika tim procurement menemukan adanya kecacatan produk, maka bisa dianalisis penyebabnya.
Jika penyebabnya berasal dari bahan baku, tim procurement harus mampu mendatangkan bahan baku yang lebih baik untuk produksi selanjutnya. Dengan demikian, kemungkinan bahan baku yang terbuang sia-sia bisa diminimalisir.
4. Memantau Pasar Global
Tren perekonomian secara global bisa memengaruhi harga barang. Dalam hal ini, pelaksana procurement harus mampu melakukan analisis terhadap tren pasar global yang sedang terjadi. Jangan sampai tim procurement gagal mendapatkan harga terbaik hanya karena tidak melihat situasi pasar global.
Baca Juga: Inilah 6 Pokok Fundamental dalam Procurement yang Harus Diperhatikan
5. Mengadakan Pelatihan Tim secara Berkala
Tim yang andal tentu bisa membantu perusahaan untuk terus berkembang, tak terkecuali tim procurement. Untuk menghasilkan sumber daya yang andal, Anda bisa melakukan pelatihan motivasi terkait bidang ini. Semakin luas wawasan tim, semakin kecil kesalahan yang akan diperbuat.
6. Beralih pada Procurement Berbasis Online (E-procurement)
Nah, tips tingkatkan efisiensi procurement yang satu ini sudah terbukti manfaatnya. Melalui e-procurement, semua proses procurement bisa berjalan lebih efektif, efisien, hemat, dan cepat. Saat ini sudah banyak bermunculan platform e-procurement di dunia digital, salah satunya ProcurA. Dalam sistem e-procurement, proses kontrak maupun manajemen vendor bisa dilakukan dengan cara sistematis dan terhindar dari banyak kesalahan. (Klik di sini untuk informasi lebih lanjut mengenai ProcurA).
Baca Juga: ProcurA, Solusi eProcurement Menyeluruh bagi Perusahaan Anda
Itulah 6 tips tingkatkan efisiensi procurement perusahaan yang bisa Anda jadikan rujukan dalam membangun lingkungan procurement yang sistematis, efisien, efektif, dan hemat. Jika Anda bingung mencari solusi e-procurement terpercaya, cobalah gabung bersama ProcurA. Bersama ProcurA, e-procurement jadi lebih efektif dan efisien. Sukses!
Sumber:
- https://www.hashmicro.com/id/blog/produktivitas-tugas-purchasing-1/
- https://www.kompasiana.com/kanya/5b7b9d096ddcae4c8f0a6476/5-strategi-procurement-yang-efisien-untuk-usaha-kecil-menengah-ukm?page=all
(EV)