Pengertian Aanwijzing dan Hubungannya dengan Procurement

Pernahkah Anda mencari tahu arti pengertian aanwijzing? Istilah ini mungkin terdengar cukup asing karena tidak berasal dari bahasa ibu kita, bahasa Indonesia. Tapi, di lain sisi, ini bisa jadi merupakan istilah yang sudah akrab di telinga orang-orang yang bekerja di bidang procurement.

Apa Itu Aanwijzing?

Aanwijzing merupakan istilah yang berasal dari bahasa Belanda. Bila diartikan dengan merujuk kepada kamus daring (online), pengertian aanwijzing bisa berarti indikasi, instruksi, rekomendasi, penugasan, persiapan, dan lain-lain.

Baca Juga: 5 Tren Pengembangan Platform eProcurement

Bila kita kaitkan dengan dunia bisnis, aanwijzing ialah pertemuan antara pemilik tender dengan seluruh peserta tender yang lolos untuk membicarakan tentang detail pekerjaan/proyek yang akan ditenderkan. Untuk dapat mengikuti aanwijzing, peserta tender haruslah memenuhi syarat-syarat yang diajukan, termasuk melengkapi dokumen yang diminta. Namun, untuk melakukan aanwijzing, biasanya pemilik tender memberlakukan kuota, dan apabila jumlah peserta tender yang lolos tidak memenuhi kuota, bisa jadi tender akan diulang kembali.

Tender sendiri adalah tawaran untuk mengajukan harga, memborong pekerjaan, atau menyediakan barang yang diberikan oleh perusahaan satu ke perusahaan lainnya. Dalam aanwijzing, biasanya akan terjadi tanya-jawab antara pemilik tender dengan para peserta tender.

Hal yang Disepakati dalam Aanwijzing

Terdapat pula sejumlah hal yang perlu disepakati oleh pemilik dan peserta tender dalam aanwijzing, termasuk:

  1. Lingkup pekerjaan
  2. Metode pemilihan
  3. Cara penyampaian dokumen penawaran
  4. Kelengkapan yang harus terlampir dalam dokumen penawaran
  5. Metode evaluasi
  6. Hal-hal yang menggugurkan penawaran
  7. Jenis kontrak yang akan digunakan
  8. Besaran, masa berlaku, dan penjamin yang dapat mengeluarkan jaminan
  9. Ketentuan-ketentuan lainnya (penyesuaian harga, asuransi, dll)

Baca Juga: Cek di Sini Perbedaan Metode Satu Sampul dan Dua Sampul!

Dari pengertian aanwijzing yang ada, Anda tentu dapat menarik kesimpulan bahwa aanwijzing merupakan salah satu tahapan dalam proses procurement. Saat mengemban tugas untuk menjamin ketersediaan barang dan jasa, aanwijzing adalah hal yang harus dilakukan setelah ditetapkannya peserta tender.

Setelah aanwijzing selesai dilakukan, hasil perundingan akan diumumkan dan ditandatangani oleh para perwakilan dari pemilik dan peserta tender.

Pentingkah Aanwijzing?

Aanwijzing adalah suatu proses penting yang wajib dihadiri peserta tender. Dengan tidak menghadiri aanwijzing, peserta tender dapat mengalami kesulitan dalam memahami proyek secara rinci dan bahkan dalam memenuhi ketentuan yang diberikan. Sebegitu pentingnya, sebaiknya peserta tender juga memerhatikan dengan teliti setiap penjelasan yang diberikan untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman.

Absennya peserta tender dalam aanwijzing juga dapat menyebabkan terdiskualifikasinya perusahaan yang mereka wakili dalam proyek yang sedang direncanakan. Hal ini tentu saja berpotensi mendatangkan kerugian besar.

Dengan demikian, aanwijzing tidak hanya penting bagi peserta tender, tetapi juga memiliki peranan besar dalam keseluruhan proses procurement.

Baca Juga: Bagaimana Sejarah Perkembangan eProcurement di Indonesia?


Bagaimana penjelasan tentang pengertian aanwijzing di atas? Mudah-mudahan bisa membantu Anda memperluas wawasan, ya. Bagi Anda yang membutuhkan solusi e-procurement terpercaya, andal, dan profesional silakan kunjungi situs web ProcurA.

Supply Chain Management dan Hubungannya dengan Procurement

Sumber:

(ED)